Nama : dewiamelia
Npm : 31111950
Kelas : 2db17
Tugas : Softskill (SIM 2)
Pendahuluan
Perkembangan program-program komputer yang sengaja dirancang
untukmemudahkan manajemen dalam mengelola informasi sangat pesat. Aplikasi
diberbagai bidangpun semakin luas, terutama aplikasi di bidang bisnis yang
dimaklumi sebagai indikator kemajuan suatu peradaban manusia. Pada dunia bisnis
dikenal beberapa jenis aplikasi program komputer untuk mendukung kinerja suatu
lembaga bisnis, seperti aplikasi yang berkaitan dengan penanganan transaksi
akuntansi, aplikasi yang berkaitan dengan bidang manajemen sumber daya manusia, aplikasi
yang berkaitan dengan bidang pengambilan keputusan, aplikasi yang berkaitan
dengan bidang informasi manajemen, bahkan sampai pada kantor maya (virtual
office), dan sistem berbasis pengetahuan (knowledgebased system). Seluruh
aplikasi program komputer atau lebih dikenal dengan software di bidang bisnis
tersebut lebih dikenal dengan istilah sitem informasi berbasis komputer (computer-based
information system), atau CBIS.
Seiring berkembangnya CBIS, manajer merencanakan siklus hidup dan mengatur
para spesialis informasi yang terlibat. Setelah penerapan, manajer
mengendalikan CBIS untuk memastikan bahwa sistem tersebut terus menyediakan
dukungan yang diharapkan. Saat manajer memilih untuk memanfaatkan dukungan para
spesialis informasi, kedua pihak bekerja sama untuk mengidentifikasi dan
mendefinisikan masalah, mengidentifikasi dan mengevaluasi solusi alternatif,
memilih solusi terbaik, merakit perangkat keras dan perangkat lunak yang
sesuai, menciptakan database, dan menjaga kemutakhiran sistem. Semua kegiatan
tersebut akan dapat dilakukan dalam waktu relative singkat apabila perusahaan
telah menggunakan sistem informasi berbasis komputer.
Menjustifikasi
CBIS
Selama era
EDP, perusahaan-perusahaan mencoba menjustifikasi komputer mereka berdasarkan
biaya tenaga administrasi yang digantikan. Saat ini dijalankan, sejumlah kecil
pegawai administrasi kehilangan pekerjaan mereka. Dihadapkan pada tugas memecat
para pekerja yang telah digantikan oleh komputer, manajemeen biasanya lebih
memilih untuk menugaskan mereka pada pekerjaan yang lain.
Walapun
komputer tidak memotong biaya administrasi seperti yang direncanakan, keberhasilan
yang lebih berarti tercapai dalam pelaksanaan pekerjaan yang lebih baik –
mencapai peningkatan efisiensi atau pengurangan investasi. Justifikasi komputer
menjadi semakin sukar dengan bangkitnya sistem-sistem yang berorientasi
informasi. SIM atau DSS dapat menghasilkan laporan yang berharga, tetapi
seberapa berhargakah laporan itu.
Nilai
sepotong informasi sukar untuk ditaksir. Salah satu pendekatan adalah peruahaan
menerapkan laporan yang baru kemudian membandingkan laba pada periode laporan
tersebut digunakan dengan laba periode sebelumnya. Karena sukarnya mengukur
nilai CBIS, perusahaan-perusahaan sangat berhati-hati dalam membuat keputusan
untuk menerapkan sistem seperti itu. Menjustifikasi CBIS, dengan menggunakan
gabungan ukuran-ukuran kuantitatif dan subyektif adalah langkah kuncu dalam
mencapai sumber daya yang berharga ini.
Mencapai
CBIS
Dalam
beberapa hal, tiap subsistem dari CBIS menyerupai suatu organisme hidup-lahir,
bertumbuh, menjadi matang, berfungsi dan akhirnya mati. Proses evolusioner ini
disebut siklus kehidupan sistem dan terdiri dari tahap-tahap sebagai
berikut :
- Perencanaan
- Analisis
- Rancangan
- Penerapan
- Penggunaan
SIM yang
memproyeksikan jumlah agen dan perekrut untuk perusahaan asuransi telah
digunakan ssejak pertengahan 1980-an. Cepat atau lambat, sifat kehidupan
membentuk suatu pola lingkaran. Saat suatu sistem berakhir masa kegunaannya dan
harus diganti, suatu siklus kehidupan baru dimulai, diawali dengan tahap
perencanaan.
Mengelola CBIS
Seiring
berkembangnya CBIS, manajer merencanakan siklus kehidupan dan mengatur para
spesialis informasi yang terlibat. Setelah penerapan, manajer mengendalikan
CBIS untuk memastikan bahwa sistem tersebut terus menyediakan dukungan yang
diharapkan. Tanggung jawab keseluruhan manajer dan dukungan tahap demi tahap
yang diberikan oleh para spesialis informasi.
Menempatkan
CBIS dalam konteks
Manajer
sekarang benar-benar tidak memiliki banyak pilihan mengenai penggunaan
komputer. Pertanyaan bukan lagi soal menggunakannya atau tidak, tetapi seberapa
ekstensif menggunakannya. Sebagian besar perusahaan telah menjadi sepenuhnya
tergantung pada sistem pengolahan data berbasis komputer dan tidak dapat
menangani transaksi satu hari pun tanpanya. Sebagian perusahaan juga telah
mencapai sistem-sistem yang menyediakan informasi pemecahan masalah,
mempercepat arus komunikasi, dan menyediakan keahlian yang sangat beragam.
Sumber
:
http://melanioktafiarni.blogspot.com/
Buku Sistem
Informasi Manajemen Jilid 1
Pengarang :
Mac Leod
Tidak ada komentar:
Posting Komentar